Kamis, 24 Desember 2009

Tips Membuat Daftar Riwayat Hidup (CV) (2)

Agar terlihat profesional dan menarik, ada beberapa hal yang hendaknya diperhatikan dalam membuat curriculum vitae (CV):


  • Gunakan kertas putih polos 
CV hendaknya polos tidak menggunakan background image (dasar bergambar).
  • Status perkawinan 
Cantumkan status perkawinan (single, married, atau divorced).
  • Foto terbaru 
Lampirkan pas foto terbaru. Sebaiknya gunakan pas foto berwarna, dan berpakaian resmi (jas lengkap dengan dasi).
  • Referensi 
Bila memungkinkan, cantumkan referensi, yaitu orang yang bisa dihubungi oleh pihak penyeleksi untuk menanyakan hal-hal penting seputar diri anda (biasanya nama atasan dimana anda bekerja sebelumnya).


  • Pekerjaan yang diinginkan 
Selalu cantumkan jenis pekerjaan yang anda inginkan. Jangan menulis bahwa anda siap bekerja dalam posisi apa saja karena akan memberi kesan bahwa anda adalah pekerja serabutan. Tuliskan saja spesialisasi anda.
  • Format standar surat resmi
Gunakan huruf dengan ukuran dan jenis standar (warna hitam), contohnya font jenis Times New Roman.
  • Pengalaman kerja 
Cantumkan deskripsi singkat tentang pekerjaan anda pada perusahaan sebelumnya (bukan nama perusahaannya) sebanyak-sebanyaknya tiga perusahan terakhir, berikut pangkat dan jabatannya.
  • Pengalaman lain yang menunjang 
Cantumkan pengalaman atau organisasi yang berhubungan dengan spesialisasi anda. Jika anda adalah seorang spesialis bidang kimia, maka pengalaman sebagai juara I lomba melukis atau pejabat ketua senat tidak perlu dicantumkan.
  • Identitas 
Cantumkan identitas anda dengan jelas.
   
    Format resume atau curriculum vitae di setiap negara berbeda-beda. Hal ini tampaknya dipengaruhi oleh budaya, kebiasaan dan pandangan politik di setiap negara yang berbeda-beda pula. Sebagai contoh, untuk resume standar di Amerika Serikat (AS) tidak perlu mencantumkan foto, agama, status perkawinan dan umur, karena hal itu dianggap sangat pribadi.
    Perusahaan tidak meminta pencantuman keterangan-keterangan seperti itu karena bisa dianggap melakukan ‘early prejudice’. Di AS perusahaan tidak boleh melakukan diskriminasi dalam penerimaan pegawai, baik diskriminasi atas ras, umur, status maupun agama. Sedangkan di Singapura, kadang dalam resume diminta mencatumkan keterangan ras.


Sumber : Klik

Ingin Berlangganan Info Lowongan Kerja : Silahkan Masukan Alamat Email Anda:

Delivered by FeedBurner

Artikel terkait dengan kategori ini:



0 comments:

Posting Komentar

About Me

Seseorang yang ingin bermanfaat bagi orang lain. Just giving, never taking from human, just from god

About This Blog

The Blog is About Information of Job Vacancies In Indonesia. Making CV, Aplications Letter and Interview tips. The Examples of CV and Aplications Letter. And All about Job Seekers.

Stats

Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net Msn bot last visit powered by MyPagerank.Net

Counter Flag

free counters

  © Blogger templates ProBlogger Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP